SELUMA – Bupati Seluma Erwin Octavian mengelar kegiatan masak Lempuk Durian dengan tema “Besamo Ngudak Lempuk Tahun 2022” di Gedung Daerah Serasan Seijoan, Sabtu, 15 Januari 2021. Kegiatan ini dilaksanakan juga dalam rangka menyambut musim durian di Kabupaten Seluma.
Disampaikan Erwin, banyak pesan tersirat dalam proses masak Lempuk, mulai dari pengumpulan bahan hingga proses memasak yang dikerjakan secara bersama-sama.
“Semangat kebersamaan ini yang kita garis bawahi, karena masak Lempuk ini dikerjakan dengan cara bergotong royong, kekompakan, ini kita aplikasikan dalam dunia pekerjaan kita sehari-hari untuk bersama-sama, betul-betul bekerja, bersama-sama untuk membangun Kabupaten Seluma ini lebih alap lagi,” ujarnya.
Selain itu, masak lempuk durian juga sudah menjadi budaya masyarakat Seluma pada saat musim durian tiba.
“Ini sudah menjadi budaya kebiasaan masyarakat kita Seluma, saat musim durian kita bersama-sama masak lempuk durian, perlahan kebiasaan lama ini kita bangkitkan kembali,” harap Erwin.
Lebih lanjut Erwin menjelaskan, untuk mendapatkan hasil yang baik, proses masak Lempuk dibutuhkan waktu setidaknya lima jam lebih.
“Lima jam itu minimal, jadi selama lima atau enam jam itu Lempuk atau daging durian ini kita aduk, dengan komposisi api pun harus stabil,” jelasnya.
Sedangkan bahan yang dibutuhkan dalam memasak lempuk adalah durian masak dengan kualitas terbaik.
“Untuk lempuk khas Seluma itu bahannya cuma dua macam yakni gula dan durian, tapi bisa juga hanya pakai durian saja, karena gula ini sifatnya untuk mempertajam rasa manis saja, itu khas Seluma. Tapi dengan catatan harus durian yang benar-benar kulitas baik,” demikian Erwin Octavian. (Bencool/Tomi/Adv)
