SELUMA – Ketua DPRD Seluma Nofi Eriyan Andesca siap mendukung anggaran untuk peningkatan operasional pemadam kebakaran (Damkar) yang belakangan mendapat sorotan publik karena lemahnya kinerja tim damkar. Nofi memaklumi kritik publik, namun juga tak sepenuhnya menyalahkan damkar. Sebab kinerjanya tidak ditunjang sarana dan pra sarana yang baik.
Untuk itu, pada APBD Perubahan 2021 nanti, dirinya siap mendukung anggaran untuk pengadaan mobil damkar yang baru. Bahkan dia lebih mendukung hal ini ketimbang melanjutkan pembangunan gedung Dinas Pendidikan Seluma.
“Paling tidak setiap markas pemadam itu ada dua unit mobil pemadam, agar tidak kelabakan saat terjadi kebakaran. Makanya kita akan anggarkan ini di APBD perubahan. Daripada buat gedung diknas baru mending kita ganti saja nanti di perubahan, kita beli mobil damkar dua unit lagi. Karena ini berkaitan dengan keselamatan masyarakat banyak,” tegas Nofi saat sidak ke Pos Damkar bersama Plh Bupati Seluma Ricky Gunawan, Jumat, 19 Februari 2021.
Hal senada disampaikan Ricky, karenanya dia meminta dukungan agar sarana dan pra sarana damkar ditingkatkan.
“Kemarin ada laporan dari masyarakat saat ada musibah kebakaran di Pasar Tais. Kinerja kita, PBK ini tidak maksimal, dan ternyata saat kita lakukan pengecekan, ternyata tim damkar memang kekurangan alat,” ungkapnya.
Tak hanya minim armada, damkar juga kekurangan personel pemadam kebakaran. Ricky pun mendukung jika damkar berdiri sendiri, tidak lagi bergabung dengan Satpol PP Seluma, agar dalam menjalankan tugasnya lebih fokus.
“Karena ini menyangkut hajat orang banyak. Kita berharap semuanya mendukung untuk peningkatan fasilitas dan kinerja damkar,” tukasnya.
Sementara itu diakui Kasatpol PP Seluma Hadi Sanjaya bahwa kinerja damkar kurang maksimal.
“Selama ini memang tidak maksimal, karena satu unit mobil damkar dalam satu pos itu tidak cukup, seharusnya ada dua paling minimal dalam satu pos,” tuturnya. (Bencool/Tomi/ADV)
