SELUMA – Pemerintah Kabupaten Seluma melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) melakukan pendampingan terhadap delapan orang yang menjadi korban kekerasan seksual dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
“Tahun ini dinas melakukan pendampingan dan pembinaan psikolog agar pemulihan mental korban baik KDRT, maupun kekerasan seksual dan kekerasan terhadap anak,” kata Kabid Pemberdayaan Dinas P3APPKB Seluma Yulian Sulaiman, Rabu, 22 September 2021.
Melalui pendampingan ini diharapkan mental dan psikis korban akan membaik.
“Harapannya korban ini bisa kembali normal dalam kehidupan sehari-sehari,” harapnya.
Dijelaskan Yulian, permasalahan KDRT, kekerasan seksual, dan kekerasan terhadap anak sebagian besar dipicu oleh permasalahan ekonomi. Pemicu lain adalah pernikahan usia dini, di mana faktor emosional masih sangat labil. (Bencool/Tomi)